Rabu, 26 April 2017

Aneka Bentuk Roti

Membentuk adonan

Bentuk bunga 1

Note: gunakan selai yang memiliki tekstur keras dan tidak meleleh ketika dipanggang jika menggunakan bentuk ini.
 Selai nanas untuk nastar, pasta kacang hijau dan pasta kacang merah cocok menjadi pengisi. Resep selai nanas disini,  pasta kacang hijau bisa dicek pada link disini, dan kacang merah pada link disini.   
Ambil sepotong adonan, letakkan di permukaan meja. Potong secuil adonan, kita akan menggunakan potongan kecil ini sebagai hiasan dipermukaan bunga.  Bulatkan adonan besar, pipihkan dan isi dengan selai nanas. Bulatkan kembali.

Letakkan bekas sambungan adonan di bagian bawah, gilas adonan dengan rolling pin (kayu penggilas) hingga pipih setebal 1 cm. Potong adonan menjadi 8 bagian dengan pisau, jangan sampai bagian tengah adonan putus.

Bulatkan adonan kecil, pipihkan dan potong menjadi 16 bagian dan pastikan bagian tengah tidak putus. Olesi permukaan adonan berisi selai dengan air, letakkan hiasan bunga kecil diatas permukaan adonan bunga berisi selai. Tekan lembut agar menempel.  Sisihkan.

Pastikan semua adonan roti baik yang sudah atau belum dibentuk selalu tertutup kain/plastic wrap selama proses.

Bentuk konde 

Ambil sebuah bulatan adonan, gelindingkan di permukaan meja hingga menjadi gelondongan panjang. Gilas dengan kayu penggilas hingga pipih. Isi dengan selai dan gulung. Sisakan sekitar 1/2 cm adonan, tekan-tekan tepiannya dengan ujung jari hingga pipih, ini untuk mempermudah gulungan adonan menempel dengan baik dan smooth.

Gulung adonan dan tekan agar rapat dan rapi. Bentuk adonan menjadi kumparan dari salah satu ujungnya hingga terbentuk konde. Sisihkan.

Bentuk bunga 2 


Ambil sepotong adonan, letakkan di permukaan meja. Potong secuil adonan, kita akan menggunakan potongan kecil ini sebagai hiasan dipermukaan bunga.  Bulatkan adonan besar, pipihkan dan isi dengan selai nanas. Bulatkan kembali.

Letakkan bekas sambungan adonan di bagian bawah, gilas adonan dengan rolling pin (kayu penggilas) hingga pipih setebal 1 cm. Potong adonan menjadi 8 bagian dengan pisau, jangan sampai bagian tengah adonan putus.

Pelintirkan bagian potongan adonan dengan menarik sebuah potongan dan membaliknya sehingga masing-masing potongan terpelintir. Sisihkan.


Bentuk bunga 3


Ambil sepotong adonan, letakkan di permukaan meja. Potong secuil adonan, kita akan menggunakan potongan kecil ini sebagai hiasan dipermukaan bunga.  Bulatkan adonan besar, pipihkan dan isi dengan selai nanas. Bulatkan kembali.

Letakkan bekas sambungan adonan di bagian bawah, gilas adonan dengan rolling pin (kayu penggilas) hingga pipih setebal 1 cm. Potong adonan menjadi 8 bagian dengan pisau, jangan sampai bagian tengah adonan putus.

Sama seperti bentuk bunga dua. Ambil sepotong adonan, tarik dan letakkan sisi potongan hingga menghadap keatas. Pipihkan bekas potongan sehingga selai terlihat disisi atas, lakukan pada semua potongan.

Ambil sepotong adonan sebesar kelereng, bentuk batang panjang dan bulatkan kemudian letakkan di tengah adonan berbentuk bunga. Jangan lupa membasahi bagian tengah adonan roti dengan air agar hiasan diatasnya mampu menempel dengan baik. Letakkan sepotong selai yang sudah dibulatkan ditengah-tengah lingkaran hiasan. Sisihkan.

Bentuk keong 

Ambil sebuah potongan adonan, bentuk lonjong dengan ujung-ujung yang lancip. Pipihkan adonan dengan kayu penggilas. Isi dengan selai dibagian tengahnya. Rekatkan adonan, kemudian baringkan dan tipiskan tepian sambungannya agar antar adonan mampu menempel dengan baik.

Letakkan bagian sambungan di bagian bawah, kemudian gilas adonan dengan kayu penggilas hingga pipih setebal 1/2 cm. Potong-potong bagian tengah dengan pisau tajam, pastikan jangan sampai tepian adonan putus.

Gulung adonan hingga menjadi gelondongan yang panjang, gulung berbentuk kumparan dan simpulkan ujung-ujungnya. Sisihkan.
Bentuk bulan  sabit  




Ambil sepotong adonan, letakkan dimeja. Bentuk lonjong dengan salah satu ujung lebih besar dari ujung lainnya. Gilas dengan kayu penggilas hingga adonan tipis dan melebar. Letakkan segumpal selai di salah satu ujung yang lebar.

Gulung adonan dari sisi lebar, pastikan selai terperangkap didalam adonan agar tidak meleleh dan mengalir keluar ketika dipanggang. Gulung hingga adonan habis dan pastikan ujung adonan terletak di bawah adonan. Sisihkan.

Bentuk risoles 1

Ambil sepotong adonan, letakkan dimeja. Bentuk lonjong dengan salah satu ujung lebih besar dari ujung lainnya. Gilas dengan kayu penggilas hingga adonan tipis dan melebar. Letakkan segumpal selai di salah satu ujung yang lebar.

Tekuk sisi adonan di kanan kiri dan bawah selai sehingga sebagian selai tertutup, seperti amplop atau seperti kita membuat risoles.

Gulung adonan dari sisi lebar, pastikan selai terperangkap didalam adonan agar tidak meleleh dan mengalir keluar ketika dipanggang. Tekan adonan selama digulung. Sisakan ujung adonan agak panjang. Potong menjadi 3 bagian. Tekuk masing-masing potongan adonan keatas, beri jarak antar potongan adonan. Sisihkan.

Bentuk risoles 2


Ambil sepotong adonan, letakkan dimeja. Bentuk lonjong dengan salah satu ujung lebih besar dari ujung lainnya. Gilas dengan kayu penggilas hingga adonan tipis dan melebar. Letakkan segumpal selai di salah satu ujung yang lebar.

Tekuk sisi adonan di kanan kiri dan bawah selai sehingga sebagian selai tertutup, seperti amplop atau seperti kita membuat risoles.

Gulung adonan dari sisi lebar, pastikan selai terperangkap didalam adonan agar tidak meleleh dan mengalir keluar ketika dipanggang. Tekan adonan selama digulung. Sisakan ujung adonan agak panjang. Potong menjadi 4 bagian. Tekuk potongan adonan paling kiri melintang ke kanan hingga bagian tengah adonan, tekuk adonan nomor 3 melintang kekiri menutup potongan adonan pertma.

Tekuk adonan nomor 2 melintang ke kanan, dan tekuk adonan diujung paling kanan melintang ke kiri menutup adonan nomor 3.  Letakkan potongan adonan nomor satu menutupi potongan nomor 4 untuk mengakhiri anyaman. Sisihkan.

Bingung dengan penjelasan saya? Gambarnya sepertinya lebih jelas. ^_^

Bentuk bunga  4



 Ambil sepotong adonan, letakkan di permukaan meja. Potong secuil adonan, kita akan menggunakan potongan kecil ini sebagai hiasan dipermukaan bunga.  Bulatkan adonan besar, pipihkan dan isi dengan selai nanas. Bulatkan kembali.

Letakkan bekas sambungan adonan di bagian bawah, gilas adonan dengan rolling pin (kayu penggilas) hingga pipih setebal 1 cm. Potong adonan menjadi 8 bagian dengan pisau, jangan sampai bagian tengah adonan putus.

Sama seperti bentuk bunga 1. Ambil sepotong adonan sebesar kelereng, bentuk bulat. Jangan lupa membasahi bagian tengah adonan roti dengan air agar hiasan diatasnya mampu menempel dengan baik. Letakkan adonan bulat kecil ke atas adonan roti berisi selai. Sisihkan.

Pemanggangan dan penyelesaian

Tata semua adonan yang telah dibentuk di loyang, tutup permukaan loyang dengan kain/plastic wrap, diamkan selama 30 menit. Olesi permukaan adonan dengan kuning telur menggunakan kuas.

Panggang selama 30 menit (api atas bawah) suhu 170'C atau hingga roti tampak kuning keemasan permukannya. Kelurkan dari oven, sapukan permukaan roti yang masih hangat dengan mentega/margarine menggunakan kuas. 

Dinginkan roti di rak kawat dan segera simpan dalam plastic/wadah tertutup rapat agar tetap lembut dan empuk. Roti yang terlalu lama diangin-anginkan di udara akan menjadi keras dan kehilangan kelembabannya.


Note: memanggang berlebihan akan membuat roti kehilangan kelembabannya, kering dan keras. Sesuaikan  suhu dan lama memanggang dengan oven anda masing-masing. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar